Cara Bupati OKU Timur Mengatasi Harga Cabe

OKUTIMUR.CO, Peracak – Berbagai cara dilakukan untuk mengatasi makin pedasnya harga cabai rawit. Di Kabupaten OKU Timur, Bupati Enos, melakukan gerakan menanam Cabai di BLPP desa Peracak kecamatan Bunga Mayang.

“Penanaman hari ini di luas lahan 7,5 ha bersifat edukasi, yaitu menggunakan berbagai jenis pupuk seperti Ecofarm, Dompea, kalau berhasil artinya bisa disebarkan untuk masyarakat OKU Timur,” ucapnya.

Bupati Enos juga mengharapkan semoga hasil panen melimpah nantinya.

Adapun Listoyo Kepala BPPP balai penyuluhan pertanian provinsi Selatan menambahkan, Dengan DAM area seluas 7,5 HA berharap kedepannya di daerah Martapura dan sekitarnya menjadi sentral Cabe. “Kecamatan Bunga Mayang, Jayapura, Martapura bisa memproduksi hasil Cabe selain Jagung,” harapnya Senin, 04 Juli 2022 di BLPP Peracak kecamatan Bunga Mayang.

Ia mengungkapkan penanaman cabai saat ini merupakan gabungan dari beberapa kelompok tani. “Supaya benar cara memupuk dan memeliharanya, kita bina, arahkan dalam suatu tempat agar bisa diterapkan ditempatnya masing-masing,” jelasnya.

Ia menjelaskan program jenis tanaman Cabe yang ditanam adalah Lado dari Panah merah, dengan pola tanam bibit disemai dan langsung tanam dilokasi. “Pengalaman yang sudah, hasil panen dari 1 batang bisa mendapatkan panen rata-rata 1,3 kg sedangkan biayanya perawatan 1 batangnya dari pembibitan hingga menjelang panen lebih kurang Rp. 7.000,” katanya.

Ia juga menyebutkan untuk panennya di usia tiga bulan sepuluh hari. “Artinya jika harga cabe Rp. 30.000/Kg itu sudah bisa menghidupi petani,” Pungkasnya. [CrewBKM]

OKUTIMUR

PT. MEDIA BHAKTI TRI PUTRA