OKUTIMUR.CO, Belitang – Ikatan mahasiswa Ogan Komering Ulu Timur (IKAM) menggelar Gebyar dengan tema semangat pemuda dalam melestarikan kebudayaan OKU timur berlangsung di Koni Gumawang Belitang pada tanggal 27 Juli 2022 pukul 10:00 Wib resmi dibuka Bupati OKU Timur.
Dalam gebyar tersebut dihadiri Bupati H. Lanosin, S.T, kepala dinas pendidikan provinsi sumatera selatan Drs. Riza Pahlevi, M.M, Ketua KONI H. Onasis Arfa, SE, alumni mahasiswa OKU Timur.
Selain Gebyar, berbagai lomba diisi kegiatan tersebut seperti Bazar, Lomba solo song, Voli, game online dan Tari.
Dalam sambutannya Gubernur Sumatera Selatan H. herman Deru melalui kepala dinas pendidikan provinsi sumatera selatan Drs. Riza Pahlevi, M.M mengatakan, mengapresiasi kegiatan adik-adik yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. “Bisa mengakomodir kegiatan seperti ini semoga berguna bagi masyarakat khusus di bumi sebiduk sehaluan,” katanya.
Beliau juga mengatakan, untuk Ikatan mahasiswa yang ada di OKU Timur agar bangkit, maksudnya membudayakan, kita harus selalu belajar budaya sebagai generasi penerus yang tidak lupa akan budaya sendiri. “Disini tempat belajar berorganisasi, sukses pelaksanaan dan sukses tujuannya, Baik secara administratif dan pertanggung jawabannya maka tidak akan sulit mencari sponsor,” katanya.
Jadi menurutnya perlunya inovasi dalam setiap kegiatan untuk perubahan yang menunjukan kekeluargaan, kekompakan, gagasan, kualitas IKAM OKU Timur yang betul-betul berkualitas agar bisa bersinergi dengan pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat.
Bupati H. Lanosin yamg meresmikan gebyar mahasiswa tersebut mengatakan, pemuda yang merdeka adalah sebuah perjuangan dimana seluruh sikap dan tindak tanduk harus dipertanggungjawabkan baik kepada sang pencipta dan orang tua. “Masa transisi pemuda yang dituntut menganalisa untuk menyelesaikan suatu masalah, diharuskan menjadi pintar dan akhirnya menjadi dewasa, karena kedewasaan adalah pilihan,” katanya.
Selain itu Bupati Enos juga berpesan, agar mahasiswa agar dapat menjadi orang pintar dan bijaksana yang mampu menguasai seluruh lini untuk menentukan arah.
“Apakah kita bisa jadi orang yang bermanfaat atau menjadi biasa-biasa saja, Besar harapan saya dari banyaknya seluruh organisasi agar menggunakan Pancasila yang ke-4 yaitu harus dijadikan 1 wadah untuk bersinergi bersama pemerintah, intinya apa yang diinginkan masyarakat di OKU Timur,” pungkasnya. [CrewBKM]